Jenny Sidabutar Horas ito . Menurut saya , karena Tulang Manurung lah yang memberikan gelar raja untuk oppung kami si Raja Tambun . Mauliate . GBU.
Mesakh Silalahi oh, begitu ya ito, jadi kalau aslinya sebelum Tulang Manurung memberikan gelar itu, siapa sebenarnya namanya yang diberikan orang tuanya- Mesakh Silalahi Sama saja ito, kalu cuman Tambun, ya tetap beda dengan abng abangnya yang punya embel embel Raja dibelakangnya, kenapa musti beda, ada apa ini
- Jenny Sidabutar Mungkin juga karena oppu boru Pintahaomasan lah yang memberi nama oppung kami si Tambun , sedangkan nama anak2nya yang lain diberikan oleh Oppu Raja Silahisabungan .
Tapi itu hanya pendapat / pemikiran pribadi saya , hehehhee. - Mesakh Silalahi oh, begitu ya ito, tapi menurut saya tidaklah logis ada pembedaan, dan saya rasa tidak mungkin sengaja dibedakan, atau memang sengaja dibedakan karen lain ibu, tapi saya rasa nggak juga lah
- Jenny Sidabutar Wahhh , saya tak berfikir sejauhh itu Ito , soalnya kalau di SN , penyebutan nama oppung kami sama dengan abang2nya , hehehehe.
- Mesakh Silalahi itulah ito yang membuat saya jadi agak bingung tentang anak RSS yang terkhir ini, karena kita hanya mengakui nama oppu itu adalah Si Raja Tambun, tapi koq beda namanya/penggelarannya dengan abang abangnya
- Jenny Sidabutar Yahhh bisa saja toch beda , mungkin juga karena anak hasian , atau anak bungsu , sedangkan Tambun artinya Tambah - gemuk/ sehat .
- Mesakh Silalahi wah, berarti kurang baik dong jika ada pembedaan, dan satu kewajaran lah maka abang abang nya jadi merasa iri karena ada pembedaan dari ortunya, kan tidak baik itu
- Jenny Sidabutar Itukan hanya pendapat saya aja Ito . Apakah itu benar pembedaan apa tidak , silahkan tanya ke Raja Silahisabungan , hehehhehehe.
- Mesakh Silalahi hahahahaha, itoku itoku, itulah kalau berdasarkan asumsi, bisa jadi nggak bagus penilaian orang lain, ia kan, tapi ngga apalah, akan saya coba pertanyakan terus hal ini sampai ada jawaban yang masuk akal, mari ito sama sama kita menelusurinya
- Jenny Sidabutar Hahahahahha.......saya enggak mau capek buang2 energi untuk sesuatu hal yang tidak urgent , kecuali saya sejarahwan , mungkin perlu untuk menunjang tesis gelar Doktor .
Asal jangan untuk Doktor Tarombo , karena sudah banyak yang deficiency karena Tarombo , bahkan yg errorr punn sdh rame , kwkwkwkkwkwkw. 
Laurensius Silalahi Kalau menurut pandangan saya, mengenai hal ini ada satu satu hal yg sangat pribadi pada seseorang yg tdk diketahui orang lain, sehingga menimbulkan penamaan yg berbeda thdp pribadi tersebut.
Ada yang menamai dengan Si Raja Tambun ada yang menamai Tambun Raja. Yang penting adalah yg dinamai mengerti apa maksud dari yang memberi nama. Unang sampe digorahon jambarna hape dang ra ro.
Sabtu, 16 Februari 2013
Mesakh Silalahi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar